Haid Terlambat atau Terlalu Cepat? Ini Alasan Umum yang Wajib Dipahami Perempuan!

Berita Trending Harian – Siklus menstruasi atau haid merupakan bagian penting dari kehidupan perempuan. Haid yang normal biasanya terjadi setiap 21-35 hari dengan durasi 2-7 hari. Namun, tidak jarang perempuan mengalami haid yang terlambat atau terlalu cepat. Hal ini tentu saja dapat menimbulkan kekhawatiran dan mengganggu aktivitas sehari-hari.


Alasan Umum Haid Terlambat

Kehamilan: Kehamilan adalah penyebab paling umum haid terlambat. Saat hamil, tubuh perempuan memproduksi hormon progesteron yang tinggi, sehingga menghentikan ovulasi dan menstruasi.
Stres: Stres dapat mengganggu keseimbangan hormon dalam tubuh, termasuk hormon yang mengatur siklus menstruasi. Hal ini dapat menyebabkan haid terlambat atau tidak teratur.
Penurunan atau kenaikan berat badan yang drastis: Penurunan atau kenaikan berat badan yang drastis dapat memengaruhi produksi hormon estrogen dan progesteron, sehingga menyebabkan haid terlambat atau tidak teratur.
Sindrom Ovarium Polikistik (PCOS): PCOS adalah gangguan hormonal yang menyebabkan kista kecil pada ovarium. PCOS dapat menyebabkan haid terlambat atau tidak teratur, serta gejala lain seperti infertilitas dan hirsutisme (pertumbuhan rambut berlebihan).
Gangguan makan: Gangguan makan seperti anoreksia nervosa dan bulimia nervosa dapat menyebabkan haid terlambat atau tidak teratur karena kekurangan hormon estrogen dan progesteron.
Menyusui: Menyusui dapat menyebabkan haid terlambat karena tubuh memproduksi hormon prolaktin yang tinggi. Prolaktin membantu produksi ASI dan dapat menekan ovulasi.
Obat-obatan: Beberapa jenis obat, seperti pil KB, antidepresan, dan steroid, dapat menyebabkan haid terlambat atau tidak teratur.
Masalah kesehatan lainnya: Beberapa masalah kesehatan lainnya, seperti penyakit tiroid, diabetes, dan kanker, juga dapat menyebabkan haid terlambat.

Alasan Umum Haid Terlalu Cepat

Fibroid rahim: Fibroid rahim adalah pertumbuhan jinak pada otot rahim. Fibroid rahim dapat menyebabkan haid yang lebih berat, lebih lama, dan lebih sering.
Polip rahim: Polip rahim adalah pertumbuhan jinak pada lapisan rahim. Polip rahim dapat menyebabkan haid yang lebih berat, lebih lama, dan lebih sering.
Adenomiosis: Adenomiosis adalah kondisi di mana jaringan endometrium (lapisan dalam rahim) tumbuh ke dalam dinding otot rahim. Adenomiosis dapat menyebabkan haid yang lebih berat, lebih lama, dan lebih sering.
Ketidakseimbangan hormon: Ketidakseimbangan hormon, seperti kadar estrogen yang tinggi, dapat menyebabkan haid yang lebih sering dan lebih berat.
Alat kontrasepsi: Beberapa jenis alat kontrasepsi, seperti pil KB dan IUD, dapat menyebabkan haid yang lebih ringan dan lebih singkat. Namun, pada beberapa perempuan, alat kontrasepsi ini dapat menyebabkan haid yang lebih sering.
Kanker rahim: Kanker rahim dapat menyebabkan haid yang tidak teratur, termasuk haid yang lebih sering dan lebih berat.
Masalah kesehatan lainnya: Beberapa masalah kesehatan lainnya, seperti penyakit tiroid dan diabetes, juga dapat menyebabkan haid yang lebih sering.

Kapan Harus ke Dokter?


Haid yang tidak kunjung datang selama lebih dari tiga bulan
Haid yang lebih sering dari biasanya (lebih dari 35 hari sekali)
Haid yang lebih lama dari biasanya (lebih dari 7 hari)
Haid yang sangat berat hingga mengganggu aktivitas sehari-hari
Nyeri haid yang sangat parah
Pendarahan di luar siklus menstruasi
Keluarnya gumpalan darah besar
Demam, kelelahan, atau penurunan berat badan yang tidak terjelaskan
Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan tes diagnostik untuk mengetahui penyebab haid terlambat atau terlalu cepat. Dokter juga akan memberikan pengobatan yang tepat sesuai dengan penyebabnya.